Rabu, 17 Desember 2008

Kelabu continued

kelabuku...
hanya hari ni
merupakan perwakilan pikiranku dari kemaren (15/12/08) hingga hari ni
luar biasa efek yang ditimbulkan
kucoba menenangkannya biar hari ini menjadi biru
ternyata hari ini menjadi kelabu...

kucoba hapus dengan antivirus tetapi belum mampu menghilangkannya
masih tersimpan didalam regestry hatiku...

ketika ku temukan teman dekat
perasaanku menjadi tenang,...seperti biru

ketika ku harus "berpisah" (not pacaran)
ku merasa sayapku kini patah ..
ku lemah untuk terbang kembali

ku coba dengan menenangkan diri ...
sendiri disuatu malam yang hening
tetap kelabu itu menyelimutiku..

ku akan tetap berusaha kelabu ini hanya hari ini

dan ...

besok adalah BIRU...

Biru...Kelabu

pagi ni kelabu menyelimutiku..
tidak seperti sebelumnya..
biru dominan dihari2ku..

sobat terdekat telah mengambil langkah yang tepat
dirimu(someone) tidak menzalimi kebahagiaanku..
fitrah manusia yang memiliki rasa iba, sedih...

esok akan kutempuh dengan biru kembali...
ingin kuluahkan lagi apa yang sedang kurasa hingga kelabu ku muncul kembali
tapi,...
keinginan itu ku redam biar biru muncul esok hari...
ku percaya kalo kita dipertemukan kembali
akan ada kebahagiaan, cinta, dan saling berbagi bukan sekedar teman dekat tapi
sobat halal yang bisa kita jalani...
kebahagiaan, cinta dan berbagi adalah jerih dari pengorbanan yang hari ini kita sepakati..
satu pesan ku sobat...

JANGAN PERNAH MELUPAKANKU....

walaupun nanti kita bakal dipisah oleh geografis yang berbeda...
bagiku kau adalah orang yang pernah membuat hidupku menjadi biru ...

ku takkan pernah melupakan sobat terdekatku...

doa'ku..

kita bisa dipertemukan kembali dalam keadaan halal....

amin...

next story..will be continued...

Selasa, 16 Desember 2008

Rintihan hati

pagi tadi kuterima telepon dari sobat (ikhwat) dekatku...
sungguh tidak menyangka akan berakhir begini..

awalnya biasa aja tapi kok bisa berubah seperti ini ??
disaat ku terpisah dari teman2 dekat waktu kuliahan hari ini aq harus kehilangan lagi seorang sobat yang bisa memberikan semangat, keceriaan, dimana ku bisa berbagi cerita, emosi, dan macem-macem..

Ya allah,...berikan ku kekuatan, ...akankah ku harus mencari teman untuk bergagi lagi,..?
atau Jalan Halal (walimah) yang harus kutempuh untuk tetap bisa berbagi denganNya ???

memang suatu saat nanti kalo Engkau izinkan akan ku sunting dirinya dan menjadi permaisuri ku...

tapi saat ini ku sedang bertarbiyah apa, bagaimana sebenarnya berwalimah itu ????

mudah2an dirinya membaca petikan ini akan terbuka betpa pentingnya kehadirannya bagi semangat hidup ini...

hari ni benar2 ku terpukul ketika dirinya memberikan bebrapa pesan :

  1. tidak boleh sms
  2. tidak boleh nelpon
  3. tidak boleh chat
  4. tidak boleh ngemail
  5. jaga diri
jujur, siapapun orang kalo terima yang ginian pasti berat ....

tapi mudah2an dengan ini ku dan dia bisa tetap istiqamah menjalankan kehidupan ini.
dan bukan berarti "4 tidak" diatas untuk selamanya...ini ku anggap sampe ku kuat dan siap tuk berwalimah...

tapi semuanya itu kalo ku emang berjodoh dengannya..

sekarang tidak terpikirkan untuk berpacaran, berkasihsayang dengannya melainkan hanya untuk berbagi saran, dan cerita sebatas teman, sekali lagi ku tegaskan hanya teman tidak ada maksud tuk berpacaran.

mungkinku salah karena terlalu banyak terjun kedunianya, tapi itu bagiku adalah hal biasa saja ketika kupunya teman dekat baik co or ce...mungkin ini yang g biasa dengannya...

sementara ini doloe..
ntar disambung lagi kisahnya...

mohon solusi....